Granmax Luxio 2021 Mesin Tiba-Tiba Mati, Recall ECU?

 Granmax Luxio Mesin Tiba-Tiba Mati, Recall ECU?

Pada tahun 2021 ada beberapa fenomena dimana mesin dari Luxio dan Granmax Pickup dengan kode mesin 3 SZ VE atau 1500 cc mengalami kejadian mesin tiba-tiba mati. Padahal mobil tersebut adalah mobil yang baru beli dan KM nya masih rendah. Lalu kenapa ada fenomena engine tiba-tiba mati pada mesin 3 SZ produksi September 2021 sampai Januari 2022?

Ternyata daihatsu sudah memulai recall untuk mesin 3 SZ ini, yang pada 2 tahun sebelumnya mesin 3 SZ juga telah di recaal untuk penggantian stang seher. Kali ini untuk unit dengan mesin 3 SZ produksi tahun yang sudah saya sebutkan tadi, harus dilakukan recall, lalu apa penyebabnya ?

Apa semua Luxio dan Granmax Tahun 2021 di Recall

Tentunya tidak semua unit luxio dan Granmax di recall ya maseh. Jadi untuk unit yang di recall itu produksi pada 9 september 2021 hingga januari 2022 dengan jumlah kendaraan sekitar 14.000 unit. Recall ini dilakukan serentak dan gratis ya.

Penyebab kenapa harus di recaal, ternyata ada kesalahan pada program software dari ECU mesin 3 SZ. Hal ini dapat menyebabkan mesin ngelitik berlebihan dan akhirnya mogok. 

Jadi buat kamu yang punya unit ini, harus segera mendatangi bengkel resmi terdekat, untuk dilakukan pembaruan perangkat lunak, agar mesin bisa bekerja kembali dengan normal.

Kenapa cuma kesalahan software bisa mogok?

Kesalahan pada control timing 

Karena mesin 3 SZ sudah pastinya memakai sistem injeksi yang mengharuskan semua aktuator dan sensor di pantau dan di atur secara elektronik dengan otak yakni ECU. Di dalam ecu tersimpan program-program yang sangat kompleks tentang timing, pembakaran, kelistrikan mesin yang di atur secara digital oleh komputer atau ecu.

Seperti hal nya komputer, jika aplikasi sistem ada yang eror maka perangkat tidak bisa bekerja dengan baik. Untuk masalah pada luxio dan granmax kenapa mesinnya bisa tiba-tiba mati dikarenakan program perangkat lunak sebelumnya yang ditanamkan di IC ECU kurang sempurna.

Akibatnya taiming pengapian sewaktu-waktu menjadi tidak benar yang berakibat pada engine yang konocking atau ngelitik. Dalam beberapa kasus mengakibatkan mesin tiba tiba mati. Hal ini dikarenakan pengapian yang tidak tepat.

Apa yang dilakukan saat recall

Jika kamu masuk dalam daftar ubit yang di recall biasanya akan ditelfon oleh pihak bengkel resmi. Yang dilakukan saat perbaikan pada unit bermasalah tidaklah banyak. Unit akan di lakukan scaning untuk memastikan adanya trouble lebih lanjut atau tidak. Kemudian dengan menggunakan laptop dan scaner khusus mekanik akan memasukkan atau menginstal ulang software sebelumnya dengan software versi baru . Jika sudah terinstal software terbaru maka mobil bisa digunakan kembali dengan biasa.

Apakah unit kamu termasuk dalam program recall

Ada banyak uni yang dipanggil untuk dilakukan recall, tapi ada tidak semua mobil pada tahun tersebut di recall. Jika kamu ingin tahu unitmu masuk dalam program recall kamu cukup mengunjungi websaite yang sudah di sediakan oleh daihatsu untuk mengecek keterlibatan unit kamu. Kamu bisa kunjungi websaite nya di recall.daihatsu.co.id kemudian pilih jenis kendaraan dan masukkan no rangka mobil kamu. Jika terdapat centang hijau segera lakukan recall dengan mendatangi bengkel resmi terdekat.

Untuk prosesnya juga tidaklah lama hanya 30 menit. Sangat singkat karena hanya memasukan software versi terbaru ke unit bermasalah. Kamu tidak datang ke bengkel jika tidak sempat untuk membuka websaitenya, cukup bilang kendaran kamu masuk ke recall reprogaming ecu atau tidak.

Jika unti kamu termasuk ke recall ecu maka SA akan langsung menginstruksikan mekanik untuk memprogram ulang ecu. Nah itulah sedikit informasi mengenai kejadian yang saat ini tren yaitu mesin 3 SZ produksi september 2021 hingga januari 2022 tiba-tiba mati sendiri